Kisah Banten dan Cirebon, seperti Ayah dan Anak, Berawal dari Sunan Gunung Jati
Radarcirebon.com - Kisah Banten dan Cirebon bermula dari Sunan Gunung Jati. Dua daerah ini, memiliki pertalian saudara layaknya ayah dan anak.
Kisah Banten dan Cirebon bermula di Abad ke-15, ketika Kesultanan Demak sedang mengusung misi memperluas pengaruh di wilayah pesisir Pulau Jawa bagian barat.
Di waktu itu, Kerajaan Pajajaran sedang memasuki fase kemunduran. Kisah Banten dan Cirebon juga tidak lepas dari anak Sunan Gunung Jati yang diberi amanat untuk mengemban tugas.
Banten ketika itu adalah sebuah wilayah yang dikuasai oleh Pajajaran. Dalam buku The Sultanate of Banten (1990), HA Ambary dan J Dumarcay menjelaskan bahwa Sunan Gunung Jati ketika itu datang untuk menyebarkan Agama Islam.
Baca juga:
- Pemuda Geber Motor di Cianjur di Lokasi Salat Id, Nih Tampangnya, Dicari Polisi
- Mobil Pemudik Masuk Sawah, Bikin Geger Warga Sekitar, Diduga karena Ini
Penyebaran Islam oleh Sunan Gunung Jati pada tahun 1522 tidak dilakukan sendirian. Waktu itu, Syekh Syarif Hidayatullah membawa serta putranya yakni, Maulana Hasanuddin.
Syiar yang dilakukan Sunan Gunung Jati perlahan tapi pasti akhirnya dapat diterima oleh masyarakat dan pengaruhnya pun kian menguat di pengujung Abad 15.
Sunan Gunung Jati yang ketika itu adalah pemimpin Kesultanan Cirebon, juga menguasai sebagian wilayah di Banten.
Berita berlanjut di halaman berikutnya...
Baca juga:
- Anies Baswedan Disebut Orang Yaman, Padahal Asli Kuningan, PSI Ikut Membela
- Pemudik Kehilangan Pacar Viral, Diumumkan Pakai Toa
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: